Bab Puasa dan Adab-adabnya


Assalamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh . . .

Salam Sehat Sahabat semua :)


Hanya beberapa hari lagi kita akan ditinggalkan bulan suci Ramadhan. Sebagai seorang muslim kita patut untuk bersedih, karena di bulan ini Allah begitu memberikan banyak hadiah untuk hamba-Nya. 

Tetapi kita harus bersyukur, karena Allah telah memberikan kita kesempatan untuk melaksanakan ibadah shaum (puasa) dan ibadah-ibadah lainnya dengan pahala yang lebih besar dari bulan-bulan sebelumnya. 

Sahabat sehat, ibadah puasa merupakan perintah Allah. Di dalamnya memiliki keutamaan luar biasa. Baik untuk kehidupan kita di dunia dan yang pasti untuk nanti di akhirat. Untuk itu hari ini saya akan membagikan sedikit ilmu untuk sahabat semua mengenai puasa. Semoga tulisan yang penuh dengan kekurangan ini bisa bermanfaat bagi sahabat semua.
Aamiin . .
BAB PUASA Dan Adab-Adabnya

·         Wajib berpuasa pada bulan Ramadhan bagi setiap Muslim. Dengan tujuan agar bertambah ketakwaan pada diri kita. (Al-Qur’an). *Puasa dimulai dari terbit fajar shubuh sampai Maghrib tiba. (Bukhari, Muslim, Nasa’I, Ibnu Majah)

·         Berpuasa bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjaga lidah, mata, telinga, dan pikiran dari perbuatan yang dilarang Agama. (Bukhari, Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

·         Sunnah memulai puasa dengan sahur. Dan disunnahkan untuk melambatkan sahur serta menyegerakan berbuka. Melambatkan sahur yaitu mendekati waktu Shubuh. Dan mempercepat berbuka yaitu secepatnya membatalkan  puasa setelah waktu Maghrib. Ini lebih baik daripada mempercepat sahur dan melambatkan berbuka. (Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

·         Sunnah memulai berbuka dengan buah kurma. Jika tidak ada, cukup dengan minum air. (Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

·         Ketika berbuak puasa disunnahkan berdoa :



Artinya : “Telah lenyap dahaga, dan telah basah urat-urat, dan tetap berpahal, InsyaAllah.” (Nasa’i).



Artinya : “Ya Allah, karena Engkau aku berpuasa dan kepada Engkau aku beriman, dan atas rezeki Engkau aku berbuka puasa.” (Ibnu Majah).


·         Jika ditawari makanan ketika berpuasa, Sunnah menyatakan, ‘Aku berpuasa’. (Muslim, Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

·         Haram bagi wanita berpuasa tanpa seijin suaminya, kecuali puasa yang wajib seperti puasa Ramadhan. (Muslim).

Yang Dibolehkan Dalam Puasa

·         Suami istri boleh berciuman selama tidak menimbulkan birahi. (Bukhari, Muslim, Nasa’I, Ibnu Majah). *Namun dianjurkan agar menghindari hal-hal yang dapat membangkitkan syahwat.

·         Menurut madzhab Imam Syafi’I, orang yang berpuasa dibolehkan bersiwak sampai waktu Zhuhur, dan makruh bersiwak setelah Zhuhur.

·         Boleh menyiramkan air ke kepala karena panas. (Ahmad, Abu Dawud).

·         Makan minum karena lupa tidak membatalkan puasa. (Nasa’i)

·         Boleh memakai celak mata. (Ibnu Majah).

Yang Tidak Dibolehkan Dalam Berpuasa

·         Haram bersetubuh pada siang hari ketika berpuasa. (Jamaah).

·         Makruh berbekam dan membekam orang lain ketika berpuasa.  (Tirmidzi, Ahmad, Ibnu Majah).

·         Makruh berciuman bagi pasangan muda suami istri yang sedang berpuasa. (Ibnu Majah).

PUASA-PUASA SUNNAH

·         Diantara keutamaan berpuasa Sunnah adalah dijauhkan wajahnya dari api neraka sejauh tujuh puluh tahun perjalanan. Dan maksimal berpuasa adalah berpuasa sehari dan berbuka sehari. (Puasa Dawud). (Bukhari, Muslim, Nasa’i).

Puasa Asyuara atau Muharram

·         Disunnahkan berpuasa Asyura dan Tasu’a yaitu berpuasa pada tanggal 10 dan 9 Muharram. (Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa’i). *Diantara keuntungannya ialah Allah akan menghapuskan dosa-dosanya pada tahun lalu. (Muslim).

Puasa Tiga Hari Setiap Bulan

·         Sunnah berpuasa tiga hari pada pertengahan bulan Hijriah. (Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah). *Diantara keuntungannya ialah akan disamakan pahalanya seperti berpuasa setahun penuh. (Al-qur’an – Ahmad, Tirmidzi).

Puasa Enam Hari Bulan Syawal

·         Sunnah berpuasa enam hari pada bulan Syawal. (Muslim, Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah). * Diantara keuntungannya ialah :

ü  Disamakan pahala berpuasa selama setahun penuh. (Jamaah)
ü  Dihapuskan seluruh dosa-dosanya, seolah-olah baru dilahirkan kembali. (Thabrani).

Puasa Pada Hari Arafah

·         Disunnahkan berpuasa pada hari Arafah bagi yang sedang tidak berhaji. (Bukhari, Muslim, Nasa’I, Ibnu Majah). * Keuntungannya ialah dihapuskan dosa-dosa dua tahun yang akan datang. (Muslim).

·         Puasa Arafah dimakruhkan bagi orang yang sedang wukuf di Arafah. (Bukhari, Muslim, Ahmad, Ibnu Majah).

Puasa Senin Kamis

·         Disunnahkan berpuasa pada hari Senin dan Kamis. (Muslim, Tirmidzi, Nasa’i). Keuntungannya ialah pada hari Senin Kamis manusia diperiksa amalnya. Nabi saw. senang jika diperiksa amalnya dalam keadaan berpuasa. (Tirmidzi).

Puasa Pada Bulan Sya’ban

·         Sunnah berpuasa di pertengahan bulan Sya’ban. (Nasa’I, Baihaqi, Ibnu Majah).
·         Rasulullaah saw. selalu berpuasa sebulan penuh pada bulan Sya’ban hingga bersambung ke bulan Ramadhan. (Imam yang lima).

Puasa Pada Bulan Dzulhijjah

·         Sunnah berpuasa sepuluh hari di awal bulan Dzulhijjah, yaitu dari tanggal 1 sampai 9 Dzulhijjah. (Bukhari). * Diantara keuntungannya ialah akan disamakan pahalanya dengan puasa setahun penuh. (Ibnu Majah, Tirmidzi).

Puasa Yang Tidak Dibolehkan

·         Tidak boleh berpuasa sehari sebelum dan sesudah bulan Ramadhan, kecuali bagi orang yang biasa melakukannya. (Bukhari, Muslim, Tirmidzi).

·         Dilarang berpuasa wishal (yaitu berpuasa dua hari terus menerus tanpa berbuka). (Bukhari, Muslim, Ahmad).

·         Tidak boleh berpuasa setahun penuh. (Bukhari, Muslim). * Walaupun mampu itu akan melemahkan badan, sehingga kewajiban-kewajiban lain terbengkalai.

·         Haram berpuasa pada hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha. (Bukhari, Muslim, Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

·         Haram berpuasa pada hari Tasyriq, yaitu tanggal 11, 12, 13 Dzulhijjah. (Muslim, Nasa’I, Tirmidzi).

·         Jangan berpuasa pada hari Jum’at saja. Hendaknya diiringi sehari sebelumnya (hari kamis) atau sesudahnya (hari sabtu). (Bukhari, Muslim).


·         Makruh berpuasa pada hari yang diragukan (ragu antara akhir bulan Sya’ban atau awal bulan Ramadhan). (Tirmidzi, Nasa’I, Ibnu Majah).

    Sekian dan terimakasih, mohon maaf atas kekurangannya :)
    Sumber : Petunjuk Sunnah dan Adab Sehari-hari (Abdurrahman Ahmad As-Sirbuny)


Khasiat dan Manfaat Habbatussauda


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh . . .

Salam sehat sahabt semua :)

Malam ini saya akan membagikan sedikit ilmu, masih seputar habbatussauda. Kali ini saya akan membahas mengenai khasiat dan manfaat dari biji Habbatussauda, selain itu juga akan dijelaskan sedikit mengenai reaksi dari detoskifikasi.

KHASIAT DAN MANFAAT JINTAN HITAM

            Melalui komponen-komponen yang terkandung di dalamnya, secara umum sifat Habbatussauda ketika bekerja di dalam tubuh antara lain adalah sebagai berikut :

   1.    Bersifat medical (mengeluarkan penyakit)   
   2.    Memberikan relaksi pada tubuh (supaya dapat beristirahat)
   3.    Bersifat refunction (memperlambat proses penuaan)

Dalam system kekebalan tubuh manusia, Habbatussauda adalah satu-satunya obat herbal yang memiliki tatanan khusus untuk menghancurkan segala macam penyakit. Sebab, setelah sel paghocytosis menelan kuman-kuman yang menyerang, ia membawa bakteri antigenic ke permukaannya, kemudian menempel dengan sel lymph, untuk mengetahui bagaimana susunan mikrobanya secara mendetail, lalu memerintahkan masing-masing sel T-lymphocytes untuk memproduksi antibodies atau sel T-spesific, khususnya adalah antigenic yang juga dibangkitkan untuk berproduksi. 

Dinding sel B-lymphocytes memiliki kurang dari 100 ribu molekul dari histamine yang saling bereaksi secara khusus dan dengan  kemampuan tinggi denga jenis khusus yang ditimbulkan oleh antigenic dalam mikroba. Antibodi menyatu dengan sel T-Lymphocytes, lalu bersama-sama dengan antigenic melawan mikroba, sehingga mikroba tidak dapat bekerja dan sekaligus menghancurkannya.

Dengan demikian, kekebalan itu merupakan kekebalan khusus untuk menghadapi setiap mikroorganisme asing yang masuk ke dalam tubuh. Karena, Habbatussauda mempunyai kekebalan spesifik yang didapat secara otomatis, yang memiliki kemampuan berbentuk histamine dan senjata sel serta pengurai khusus untuk setiap mikroorganisme asing yang masuk dan menyebabkan penyakit.

Pernyataan dari tidak adanya resiko dan efek samping dalam penggunaan Habbatussauda hanya bisa dipastikan apabila memenuhi hal-hal berikut :

  1.    Minyak Habbatussauda harus dipastikan berasal dari biji Habbatussauda berada dalam pengawasan seseorang yang ahli.

  2.    Pada tahap pengolahan di lahan, tanaman Habbatussauda berada dalam pengawasan seseorang yang ahli.

   3.    Menggunakan biji pilihan yang tidak mengandung racun.

   4.    Proses cold pressing dijamin tidak akan merusak kandungan aktif Habbatussauda

  5.    Proses cold pressing harus terlindung dari terjadinya proses oksidasi, termasuk pada tahap selanjutnya (transportasi dan penyimpangan).

   6.    Memerhatikan kualitas secara pasti dari minyak Habbatussauda sebelum membelinya.

   7.    Efek samping dari kesalahan pada proses pengolahan yang diakibatkan karena oksidasi, dapat menimbulkan kerusakan baik pada ginjal maupun usus.

DETOKSIFIKASI

    Salah satu efek dari mengkonsumsi Habbatussauda adalah terjadinya proses detoksifikasi (detoks) yaitu proses pengeluaran racun atau zat-zat yagn bersifat racun dari dalam tubuh. Pembersihan dan detoks meningkatkan proses alamia pengeluaran toksin dari dalam tubuh kita.

   Ketika mengkonsumsi Habbatussauda, harus dipertimbangkan bahwa sintesis prostaglandin yang terjadi di dalam tubuh sangat lambat dan suplai asam lemak tak jenuh harus terjadi pada waktu yang lama dan teratur.

        Sekurang-kurangnya 3 bulan, dan terkadang sampai 6 bulan. Bagaimanapun, apabila jika kondisi tidak membaik bahkan setelah menggunakan Habbatussauda dalam waktu yang lama, metabolism yang tidak mendapatkan stimulasi yang cukup dari enzim dan kemudian mengalami proses defisiensi dan perubahan asam lemak esensial pada jaringan hormonal bisa menjadi penyebabnya.

       Bahkan untuk Habbatussauda yang menunjukkan kualitas terbaik pun, penggunaannya mungkin bisa menghasilkan reaksi berlebih yang biasanya bersifat sementara pada pencernaan. Hal ini mungkin dapat dijelaskan melalui reaksi hebat pada bagian usus dan gejala detoksifikasi, yang sesuai dengan proses pembersihan dari zat racun dan mikroorganisme yang membahayakan. Baik pencernaan yang sangat peka maupun alergi tambahan pada pembentukan darah yang melewati batas toleran mungkin menjadi penyebabnya.

    Manfaat detoks bagi tubuh antara lain :

  1.    Meremajakan sel-sel sehingga kulit pun menjadi bersih, sehat, kencang dan lembut.
  2.    Menurunkan kelebihan berat badan
  3.    Meningkatkan energi
  4.    Peningkatan indera penciuman, perasa dan pendengaran
  5.    Pengerutan tumor (jika ada)
  6.    Peradangan pada kelenjar getah bening hilang
  7.    Melancarkan peredaran darah dan getah bening
  8.    Memperbaiki daya ingat
  9.    Menghilangkan gejala-gejala penyakit seperti alergi, sakit kepala, kembung, dsb.
  10  . Memperbaiki kadar gula darah dan tekanan darah.
111.   Memperbaiki fungsi liver dan ginjal
112.  Meningkatkan daya tahan tubuh.

Sedangkan krisis penyembuhan yang biasa terjadi sebagai reaksi dari proses detoksifikasi antara lain :

   1.    Gejala demam dan flu

  2. Diare atau sebaliknya, malah mengalami sembelit (sulit buang air besar). Jika terjadi sembelit, bisa dibantu dengan enema atau kolonhidroterapi.

   3.    Nyeri otot atau sendi

   4.    Sakit kepala atau migraine (umumnya pada perokok dan peminum alcohol)

   5.    Mual-mual atau kembung

   6.    Lesu

   7.    Banyak mengeluarkan riak atau lendir

   8.    Gatal-gatal atau berjerawat (jika sebelumnya mempunyai masalah dengan kulit)

   9.    Nafas bau dan muncul lapisan tebal pada permukaan lidah
   
   10.    Mudah merasa kedinginan (karena suhu tubuh menurun)

1 11.    Gangguan emosional (uring-uringan atau emosional)



Sekian dan terimaksih, semoga bermanfaat :)

Kisah Shahabat Anshar


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh . . .

Salam Sehat untuk Sahabat semua :)


     Positngan pagi ini adalah mengenai kisah tauladan para shahabat Nabi saw. Kami bagikan akan membagikan untuk sahabat semua mengenai kisah-kisah bertujuan untuk memberikan inspirasi dari segi apapun dengan mengambil kisah para shahabat. Agar blog ini tidak terlalu monoton, maka kami berinisiatif untuk menyisipkan kisah-kisah yang insyaAllah dapat menjadi suri tauladan bagi kehidupan kita semua.

KISAH SHAHABAT ANSHAR

    Anas r.a. meriwayatkan, bahwa seorang Anshar pernah datang kepada Rasulullah saw. dan meminta sesuatu. Rasulullah saw. bertanya kepadanya, “Apakah di rumahmu benar-benar tidak ada apa-apa ?” Ia menjawab, “Wahai Rasullullah, di rumah saya ada kantung kain terpal. Satu bagian saya pakai untuk selimut, satu bagian saya bentangkan untuk istirahat tidur, dan sebuah gelas yang saya pakai untuk minum.”

    Rasulullah saw. bersabda, ”Bawalah kedua barang itu kepadaku.”. Orang itu pun membawa kedua barang itu ke hadapan Rasulullah saw. Kemudian Rasulullah saw. mengambil kedua barang tersebut dan mengumumkan, “Siapa yang mau membeli barang ini dariku ?” Seseorang menjawab, “Aku akan membeli keduanya seharga satu dirham.”

        Rasulullah saw. bertanya beberapa kali,” Siapa yang mau membeli dengan harga yang lebih tinggi ?” Akhirnya seseorang berkata, “Aku akan membelinya dengan harga dua dirham.” Kemudian Rasulullah saw. menjual kedua barang tersebut seharga dua dirham dan memberikan dua dirham tersebut keada orang Anshar tadi seraya bersabda, “ Belilah makanan dengan satu dirham dan berikan sebagai makanan untuk keluargamu, sedang satu dirham lagi belikan kapak, lalu bawalah kapak itu kepadaku.”

   Orang Anshar tadi kembali dengan membawa kapak. Rasulullah saw. kemudian mengambil kapak dengan tangannya yang penuh berkah dan memasangkan pegangan kapak itu lalu bersabda, “ Pergilah, potonglah kayu dan juallah. Jangan datang kepadaku sebelum lima belas hari.”

        Orang itu menjalankan apa yang Rasulullah saw. perintahkan dan datang lagi setelah lima belas hari dengan membawa uang sepuluh dirham. Dengan uang itu, dia membeli pakaian dan makanan. Rasulullah saw. bersabda, “ Ini lebih baik bagimu daripada engkau muncul pada hari Kiamat dengan bopeng di wajahmu yang menunjukkan bahwa engkau adalah seorang pengemis.”

            Mari kita lihat apa saja pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah di atas.

     Ada seorang yang meminta bantuan, padahal orang ini  secara syariat pun diperbolehkan meminta, karena memang benar-benar tidak memiliki uang sedikit pun untuk membeli makanan. Rasulullah saw. bisa saja langsung memberikan uang/makanan atau memerintahkan sahabat lain untuk membantunya. Namun, Rasulullah saw. justru bertanya, “Apakah di rumahmu benar-benar tidak ada apapun ?” Jawabannya, “Ada, kain terpal untuk alas tidur dan selimut, lalu sebuah gelas untuk minum.”

         Yang bisa kita pahami dari dialog Rasulullah saw. dengan orang Anshar ini adalah dia memang sangat miskin. Jangankan uang untuk membeli makanan. Ternyata barang yang ada pun hanya alas selimut dan gelas saja. Namun Rasulullah saw. ingin mengajarkan kepada seluruh umatnya, bagaimana cara mengubah orang ini menjadi orang yang mulia, manusia yang mandiri.

    Rasulullah saw. perintahkan agar KEKAYAAN yang cuma segitu saja, ia korbankan menjadi modal usaha. Satu dirham atau separuh hartanya untuk menopang kehidupan sehari-hari dan separuh hartanya untuk modal kerja yang dibelikan kapak. Padahal, kalau dinilai dari asset/kekayaan yang ia miliki, orang Ashar ini termasuk fakir (sangat butuh) dan mustahik (berhak menerima) zakat, apalagi infak. Sangat mudah juga bagi Rasulullah saw. untuk memberikan bantuan makanan dan alat kerja berupa kapak pada orang tersebut. Namun Rasulullah saw. tidak melakukan hal itu.

    Sahabat Sehat, sifat mandiri sangat penting bagi kehidupan kita sebagai manusia, karena ketika kita ingin menjadi pribadi yang tangguh maka harus berjuang untuk tidak meminta kepada orang lain. Berusaha untuk tidak menjadi beban pikiran orang lain karena kita tidak mau berusaha untuk meraih segala sesuatu dengan hasil kerja keras sendiri.

     Jangan selamanya menjadi manusia yang berjiwa konsumtif, berusahalah untuk menjadi manusia yang produktif dan inovatif. Meskipun usaha yang ktia lakukan itu terbilang kecil, namun selama ktia tidak meminta-minta kepada orang lain itu lebih baik daripada besar namun hasil meminta-minta atau berharap diberi oleh orang lain.

Sekian dan terimakasih

Semoga bermanfaat :)

Sumber  : Belajar Dari Rasulullah saw. Mencetak Pengusaha Sukses Mandiri Dunia Akhirat, Yusuf (Ahung) Efendy


            

Sejarah dan Penelitian Habbatussauda



Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh . .

Salam Sehat untuk Sahabat semua :)

Tulisan hari ini masih seputar Habbatussauda, seperti yang telah ketahui di dalam tulisan sebelumnya, bahwa Habbatussauda ini memiliki khasiat yang luar biasa. 


Maka, di dalam artikel hari ini, kami akan menyajikan informasi yang membuktikan semua itu dari penelitian ilmuan terdahulu tentang manfaat habbatussauda.  Selain itu kami akan menyisipkan testimoni lanjutan dari testimoni yang kemarin kami beritahukan di akhir tulisan.


DARI LAUT TENGAH

Jintan hitam dipercaya berasal dari Mediterania (seputar laut tengah), sebelum tersebar ke berbagai belahan dunia, termasuk ke Asia. Bentuknya kecil berserabut, ukurannya tidak lebih dari 3 mm. Jintan hitam termasuk dalam keluarga buttercup (Ranunculaceae). Ada dua jenis tanaman ini, yakni yang berwarna ungu kebiruan dan putih. Orang-orang di tanah Arab telah mengenal Jintan Hitam lebih dari 2000 tahun lalu. Mereka memanfaatkan tanaman ini untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan, misalnya sakit gigi, nyeri sendi.

Di Arab, jintan hitam dikenal sebagai habbatussauda’ (biji yang menyenangkan) atau Habbatul Baraka, artinya biji yang membawa berkah. Bagi kaum muslim, jintan hitam merupakan anugerah Allah subhaanahu wata’ala. Anjuran Nabi Muhammad saw. untuk memanfaatkan jintan hitam tercatat dalam sebuah hadits : “Tetaplah berobat dengan Habbatussauda karena sesungguhnya ia bisa mengobati semua penyakit, kecuali kematian.”

Tak heran, tanaman bernama Latin Nigella sative L ini masuk dalam daftar obat alami buku At-Tibb al-Nabawi atau pengobatan cara Nabi. Keampuhan jintan hitam menyebar hingga Mesir, Yunani, dan India. Dalam kuburan Tutankhamen ditemukan narasi bahwa jintan hitam dipakai dokter pribadi Firaun sebagai bahan baku minyak dan salep untuk mengobati gangguan pencernaan. Cleopatra dan Nefertiti memakainya untuk merawat kulit agar tetap lembut.

SEJAK RIBUAN TAHUN SILAM

   Pada 460 Sm, Hippocrates menyarankan penggunaan tanaman ini untuk membangkitkan vitalitas dan energi, kenyamanan, serta mengatasi kelelahan tubuh dan psikis. Dioscoredes, ali fisika dari Yunani, diabad I melaporkan bhwa jintan hitam dipakai untuk mengobati sakit kepala, hidung tersumbat, sakit gigi, meingkatkan produksi ASI dan menyembuhkan penyakit internis.

       Tahun 980 M, Ibnu Sina dalam The Cannon of Medicine menyatakan Habbatussauda sebagai perangsang tenaga dan membantu memulihkan kesegaran tubuh menstimulasi energi, serta membantu penyembuhan dari kelelahan atau kurang semangat.

      Tahun 1960, Mahfouz dan Badr El-Dakhakhany, peneliti Mesir, mengisolasi zat aktif nigellone dari minyak atsiri jintan hitam. Peneliti menemukan, dua minyak volatile (cenderung menguap pada suhu dan tekanan normal) dalam jintan hitam adalah nigellone dan thymoquinone.

     Nigellone mencegah terjadinya kejang otot dan melebarkan saluran pernapasan, sehingga jintan hitam berkhasiat untuk penyakit pernapasan. Nigellone juga bersifat antihistamin, sehingga membantu mengurangi alergi, sedangkan thymoquinone berkhasiat antiradang dan antinyeri. Senyawa ini efektif untuk menggelontorkan racun tubuh.

            Di tahun yang sama El-Dakhakhany melaporkan bahwa minyak jintan hitam memiliki kemampuan meredakan radang sendi. Penelitian di laboratorium mengungkapkan kandungan minyak nigellone dan thymoquinone dalam jintan hitam bersifat antileukimia. Penelitian lainnya, kedua unsur itu membantu meningkatkan system kekebalan tubuh dan efektif untuk mengobati asma dan batuk kering.

       Riset dibidang AIDS dilakukan Dr.Haqpada di Departemen Biologi dan Pusat Penelitian Medis di Riyadh, Arab Saudi, tahun 1997. Hasilnya, jintan hitam mampu meingkatkan rasio sel T positif dan negative menjadi 55 persen dengan 30 persen aktivitas pembunuh sel  alamiah.

          Demikian adalah sebagian dari penelitian ilmuan terdahulu yang mengetahui tentang banyaknya khasiat dari Jintan Hitam (habbatussauda). Selain itu banyak testimoni yang telah dirasakan oleh pengguna jintan  hitam ini dan menjadi bukti nyata bahwa sabda Nabi saw. itu benar.

       Kita semua ingin sehat, karena dengan sehat kita bisa melakukan kebaikan lebih banyak lagi. Selain ingin sehat sebagai seorang muslim juga ingin mendapatkan pahala dari usaha mendapatkan kesehatan itu, niat mengamalkan Sunnah dan meyakini sabda Nabi saw. dengan mengkonsumsi habbatussauda, maka dia akan mendapat pahala selain mendapatkan kesehatan jasmaninya.


Testimoni 2.

Patar, sudah sebulan mengalami laergi dingin. Bila kedinginan, pria yang tinggal di Bogor ini mengalamai gatal-gatal di sekujur tubuhnya. Ia lalu mengonsumsi 2 kapsul minyak jintan hitam, pagi dan malam. Tiga hari kemudian gatal-gatal itu pun sirna.

Sekian dan terimakasih

Semoga bermanfaat :)

Sumber : Dahsyatnya Jintan Hitam, Nurfita Dewi S.P

Herbal Tradisional


Assalmu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh . .

Salam Sehat untuk sahabat semua :)

Disini saya akan posting mengenai Habbatussauda (Jintan Hitam), mungkin diantata kita belum ada yang tahu tentang habbatussauda. Tumbuhan yang dapat mengobati berbagai macam penyakit. Bahkan Nabi saw. pun menganjurkan umatnya untuk memakai habbatussauda dalam pengobatan atau dijadikan suplemen harian, karena di dalam habbatussauda terdapat kandungan yang dapat mengobati berbagai penyakit kecuali kematian.
Berikut penjelasannya :

HABBATUSSAUDA

Habbatussauda adalah sejenis rempah-rempah yang dapat digunakan sebagai tanaman obat. Rempah ini berbentuk butiran biji berwarna hitam yang telah dikenal ribuan tahun yang lalu dan digunakan secara luas oleh masyarakat  India, Pakistan, dan Timur Tengah untuk mengobati berbagai macam penyakit. 
Minyak dan herbanya diyakini bisa mengobati penyakoit yang berhubungan dengan system pernapasan, saluran pencernaan, gangguan lambung dan lever serta untuk meningkatkan system kekebalan tubuh. Jenis tanaman ini telah disebut-sebut sebagai tanaman obat dalam perkembangan awal agama Islam.
Kita mungkin kenal jintan atau jintan putih yang biasa dipakai untuk bumbu. Nah, jintan hitam atau habbatussauda yang dimaksud disini, sama sekali tidak mirip dengan jintan yang biasa digunakan untuk bumbu dapur tersebut, baik dalam bentuk rasa, maupun kegunaannya. Karena itu, anda jangan sampai salah memahami dan mengira bahwa keduanya adalah sama.
Meski bentuknya kecil dan warnanya hitam, habbatussauda ternyata memiliki banyak khasiat dan manfaat. Dan kalau ditelusuri dari sejarahnya, habbatussauda ini ternyata sudah dikenal dan dipakai oleh manusia sejak ribuan tahun yang lalu.

Kandungan Habbatussauda :

ü  Omega 3, 6 dan 9 yang merupakan nutrisi yang membantu perkembangan jaringan otak dan merangsang sumsum tulang dan sel-sel kekebalan.

ü  Interferon yang menghasilkan sel-sel normal terhadap virus yang merusak sekaligus menghancurkan sel-sel tumor dan meningkatkan antibodi.

ü  Kaya akan Nutrisi sebagai sumber yang optimal untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan penyakit.

ü  Saponin yang dapat menetralkan dan membersihkan racun dalam tubuh. Racun dapat mengganggu metabolisme dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-paru dan otak.

ü  Minyak atsiri yang berfungsi untuk memperbaiki pencernaan sehingga melancarkan buang air besar (BAB).

ü  Arginine yang penting pada masa pertumbuhan balita.

ü  Asam lemak tak jenuh Linoleic yang menstabilkan histamin sel.

ü  Prostaglandin yang memilliki efek menghambat radang



Sebuah penelitian terhadap Habbatussauda dilakukan oleh pusat penelitian Amala di Amala Nagar Kerala (India) tahun 1991 oleh Dr.Chakravarty dalam pengobatan kanker dengan menggunakan zat aktif dari derivat asam-asam lemak nigella. Penelitian dengan tikus albino swiss menunjukkan bahwa zat aktif tersebut dapat menghambat perkembangan sel-sel kanker yang umum disebut dengan Ehrlich Ascites Carcinona.

Gambar Biji Habbatussauda :



Gambar bunga habbatussauda :




Testimoni Habbatussauda :
Dominique, warga Mampang Prapatan Jakarta Selatan, medio Januari silam, sakit batuk berkepanjangan. Ia mengku tenggorokannya gatal bukan main. Obat batuk yang biasa dikonsumsi, tak lagi mempan. Untunglah dari seorang praktisi kesehatan Totok Aura Dian Kenangan di kawasan Kemang, Dominique kemudian mendapat resep minyak jintan hitam dicampur dengan segelas kopi. Sehari dua kali, pagi dan malam, selama 2 hari, ia minum campuran itu. Hasilnya, Dominique tak lagi mengalami batuk berkepanjangan.

Sekian dan terimakasih

Semoga bermanfaat :)

Sumber : Buku Pintar Habbat's
                Dahsyatnya Jintan Hitam, Nurfita Dewi, S.P

Popular Posts